Rabu, 03 Maret 2010

uang palsu

uang palsu beredar saat bisnis di Indonesia Tersendat
Pabrik pencetakan uang palsu (upal) berhasil dibongkar aparat dari Polsekta Sumur Bandung, Kota Bandung. Pabrik tersebut telah memproduksi upal senilai Rp1,2 milyar dengan pecahan uang kertas Rp100 hingga Rp100 ribu. Bahkan tersedia juga dalam bentuk dolar senilai USD100.petugas menciduk tiga pelaku yakni Ko Dede alias M Chaerul, Abah Yanyan, dan Galih Rakasiwi. Mereka diciduk ditempat terpisah ketika transaksi di kawasan Tegalega dan di home industri-nya di Jalan Tata Surya, Komplek Margahayu Raya.
Kapolresta Bandung Tengah AKBP didampingi Kapolsekta Sumur Bandung AKP Irfan Nugraha mengatakan, dari pabrik tersebut sudah tersebar sebanyak Rp1,2 Milyar di beberapa tempat di Pulau Jawa dan juga Kalimantan.

"Produksi uang palsu ini sudah berjalan sejak Maret lalu," ungkapnya. Untuk barang bukti, polisi berhasil mengamankan 50 lembar upal pecahan Rp100 ribu, 30 lembar dolar pecahan USD100, perlengkapan dan peralatan pencetak upal yang terdiri dari cairan kimia, tinta, mesin repro, mesin potong dan mesin cetak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar